Hampir 4 tahun saya tinggal di Banjarmasin, Banjarbaru
tepatnya. Kotanya sih enak, semuanya bisa didapat, tidak perlu jauh-jauh ke
Jakarta hanya untuk sekedar makan pizza, ato menikmati secangkir kopi Espresso.
Tapi yang tidak habis pikir adalah persoalan air dan listrik yang tidak ada
perubahan semenjak saya menginjakkan kaki di tanah Borneo ini.
Awal kedatangan saya disini, sambutan hangat sudah mulai
terasa, yaitu mati listrik K
Ditambah dengan kondisi air PDAM dengan kualitas amat
teramat parah, airnya hitam,berbau dan meninggalkan rasa lengket di badan. Tetapi
saya harus bertahan, karena inilah jalan yang diberikan Tuhan agar saya belajar
tentang hidup, karena selama ini saya selalu tinggal dengan ibu saya.
Tahun kedua saya disini, keadaan menjadi semakin parah. Setiap
hari Sabtu, yaitu hari libur saya setelah 5 hari bekerja, pasti terjadi
pemadaman listrik...bengonglah saya. dan hal ini berlangsung selama
berbulan-bulan.
Tahun ketiga bukan listrik yang menjadi masalah utama, tapi
air. Setiap tahun terjadi 3 kali pemutusan sementara aliran air, yang bisa berlangsung selama berhari-hari. Alasannya bermacam-macam,
mulai dari pengurasan air, pembersihan pipa, pembersihan waduk dan
alasan-alasan lainnya yang aneh untuk diterima.
Dan diawal tahun 2013 ini, kembali terjadi, mati aliran air
pdam beserta mati listrik yang lumayan sering #spechless.
Saya bingung, setelah bertahun-tahun kejadian seperti ini,
kenapa tidak ada perbaikan dari Pemerintah Daerah Kota Banjarbaru??
Saya ini hidup di kota atau di desa toh???
Etapi kalau tinggal sama suami di mana-mana seneeeng kan?
BalasHapus*lospokus :D
seneng dunk mba..tapi ga bisa mandi sering2 jadinya #eh :))
Hapus